Rabu, Januari 27, 2010

Bakso Barokah 313



Selama aku cuti di Kediri hampir setiap hari turun hujan. Tak perduli siang bolong pun juga sudah turun hujan. Seringnya hujan ini diiringi angin hingga membuat badan kedinginan. Kalau sudah dingin begini pinginnya makan yang panas-panas. Bakso panas sepertinya memang salah satu menu yang cocok untuk dipilih. Untungnya rumahku tak terlalu jauh dengan warung Bakso barokah 313 yang cukup terkenal di Kediri makanya begitu pingin bakso langsung deh aku meluncur kesana. Bakso Barokah ini sudah populer sejak jaman aku sekolah. Dulu warung pertamanya berada tepat di utara SD Burengan kompleks (1,3) tapi kini pindah ke depan SD Burengan 2 meski masih sama-sama berada di jalan Letjen Suprapto Kediri juga. Bila dulu warungnya kecil kini warungnya sangat besar dan bisa menampung sekitar 100 orang. Herannya tak pernah sepi pengunjung apalagi pas hari libur. Saat aku bersama teman masuk ke warung Bakso Barokah ini sempat kebingungan cari tempat duduk karena cukup ramai sekali. Untungnya kami langsung dapat meja dan tempat duduk di pojok belakang. Aku sempat bertanya-tanya bagaimana cara memesan ternyata tak berselang lama sudah hadir salah satu pelayanan dengan seragam kaos hijau muda membawa nampan dengan beberapa mangkuk bakso. Jadi mereka sudah langsung menyuguhkan baksonya berapa mangkuk yang kita mau. Kami pun meminta dua mangkuk bakso. Tak berselanglama datang pelayan berseragam juga dengan membawa berbagai jenis minuman, ada es degan, es dawet, es teh dan es jeruk. Kami pun meminta es degan sebagai teman makan bakso. Sesudah makanan siap kami pun langsung memakannya. Dalam semangkuk bakso ini  mereka menyajikan 5 pentol bakso berukuran cukup besar. Baksonya berwarna coklat keputihan.  Tekstur baksonya halus, tak berserat. Kenyal. Jadi kita bisa menyantapnya dengan nikmat. APalagi rasanya uenak, tak terlalu asin. Sedangkan kuahnya juga tak terlalu banyak. Isi kuahnya ada mihun dan rajangan seledri dan bawang goreng. Rasa kuahnya tidak terlalu asin juga. Perpaduan bakso dan kuah ini benar-benar mantap deh. Apalagi jika dimakan dengan sambal tambah top banget. Sayangnya aku tidak melihat gorengan bakso. Jika ada tentu lebih asyik lagi. Untuk menghilangkan rasa pedas aku langsung meminum es degan yang sudah kupesan. Slurp, segar dan tak terlalu manis. Puas deh. Untuk Seporsi bakso dan segelas es degan kita hanya bayar 10 ribu perak. Mengenyangkan dan Murah deh.

Tidak ada komentar: