Senin, Maret 29, 2010
Nasi Udang Bu Rudy
" Dimana lokasi depot nasi udang bu Rudy?" begitu bunyi sms yang kuterima dari Rima, salah satu teman kuliahku dari Jakarta yang sedang bertugas di Surabaya minggu lalu. Aku pun langsung membalas dan memberinya penjelasan agar ia mudah menuju ke sana. Nasi udang Bu Rudy memang termasuk salah satu tempat wisata kuliner yang ngetop di Surabaya. Tak heran bila cukup banyak pelancong yang mampir makan dan membeli oleh-oleh di tempat tersebut. Asal mula depotnya hanya yang berada di kawasan jalan Darmahusada Surabaya. Tetapi kini sudah membuka cabang di beberapa tempat seperti di Kupang Indah, dan Pasar Atom Mall Surabaya. Bahkan kini juga sudah melebarkan sayap hingga ke Jakarta (di kawasan Boulevard Raya Kelapa Gading Jakarta). Pemilik rumah makan ini namanya memang Bu Rudy. Walaupun sudah cukup ngetop ia tetap terkenal baik dan ramah. Aku masih ingat suatu waktu saat aku dan keluargaku ramai-ramai sarapan di depotnya, tiba-tiba bu Rudy menyapa kami dan pelanggannya yang lain dari satu meja ke meja lainnya. Dan ia mengajak mengobrol seputar makanan yang dipesan. Sepertinya hal itu sudah setiap hari dilakukannya terhadap para pelanggannya. Suatu teknik marketing yang bagus dan jarang dilakukan oleh pemilik depot yang sudah terkenal. Selain itu perempuan asal Madiun ini memang piawai dalam memasak makanya masakannya banyak digemari orang. Menu yang dijualnya beragam seperti nasi udang, nasi empal, sambal penyet ayam, penyet empal, nasi pecel, botok, pepes dan sebagainya. Bila kita memesan nasi udang maka yang muncul adalah nasi, serundeng, udang goreng kering kecil-kecil, empal suwiran. Sedangkan sambal boleh ambil langsung di meja. Yang membuat masakannya terasa beda dari rumah makan lain memang sambalnya itu. Sambal khas Ibu Rudy top markotob. Pokoke sambalnya maknyus dan puedes banget. Sepertinya terbuat dari cabe rawit, bawang putih, garam dan minyak goreng. Tak disarankan buat yang tidak doyan pedas. Tapi buat yang ngaku doyan sambal wajib mencoba. Sip deh. Biasanya untuk oleh-oleh, orang membeli sebotol kecil sambal bu Rudy seharga 10.000 perak. Tetapi jika membeli paket dengan udang goreng dan serundeng harganya sekitar 30 ribu. Di makan di rumah dengan nasi panas hm dijamin nambah-nambah. Jika Anda berkunjung langsung ke depot nasi udang bu Rudy, maka begitu memasuki depotnya Anda akan melihat pajangan foto-foto bu Rudy bersama artis-artis yang sudah pernah datang ke tempat ini. Ruangan makannya lumayan besar dan bisa duduk dengan santai. Selain itu lebih puas karena bisa memilih mencoba juga berbagai jenis jajanan yang enak-enak seperti pisang goreng, tahu pong, lumpia, beragam kue basah dan sebagainya. Silakan mampir kesana kalau ke Surabaya. Warungnya sudah buka dari jam 6 pagi sampai sore.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
memang mantap nasi udangnya bu rudy
jagan lewatkan juga menu khas surabaya yang lainnya
@waroengsurabaya: makanan khas surabaya pancen top banget. makasih udah berkunjung ke blogku salam kenal
Posting Komentar