Rabu, Desember 23, 2009
Chinesse Food Model Kediri
Pernahkah Anda punya pengalaman buruk saat antri makanan di warung kali lima/depot ataupun resto? kalau jawabannya pernah berarti sama denganku. Aku sudah beberapa kali dibuat dongkol penjual makanan. Salahsatunya di warung Chinesse Food spesial ayam di Kediri. Meski kejadiannya sebenarnya sudah terjadi beberapa tahun yang lalu tapi tetap teringat sebab ngeselin. Bayangin aku dan saudaraku sudah capek-capek antri tapi penjualnya curang. Dia bolakbalik duluin pelanggannya yang datang belakangan daripada pembeli lain yang udah antri lama. Hingga akhirnya habis kesabaranku, begitu selesai giliran makanan pesenanku dijual langsung kusemprot penjualnya. "Pak, lainkali kalau jualan yang benar dong. Mestinya harus nurut antrian," semprotku sembari ngeloyor pergi. Mungkin pedagangnya ga ngira ada juga pembeli yang berani memarahinya. Tapi itu mesti dilakukan supaya dia tak seenakperut mentang-mentang laris. Bahkan karena kejadian itu aku sudah berjanji tak bakal mau datang ke warung itu lagi. Ga apa-apa makan masakannya asal bukan aku sendiri yang berangkat ke warung itu daripada bete. Lama sudah berlalu tiba-tiba omku memberi kami sebungkus mi goreng capcay yang uenak. Saat ditanya beli dimana ia bilang di tempat pak Yen. Aku jadi ingat itulah nama penjual chinese food yang bikin aku sewot dulu. Tiba-tiba beberapa hari berikutnya kakakku menawarkan diri untuk berangkat membeli makanan di warung mi pak yen. Aku bilang terserah asal bukan aku yang berangkat. Ternyata sekarang warungnya sudah tidak berada di tempat yang lama/depan bank Danamon HOS Cokroaminoto. Kini pak Yen membuka depot Chinesse Food di jalan Halim Perdana Kusuma atau utara Pasar pahing Kediri. Depotnya sudah permanen tak seperti dulu yang hanya merupakan warung kecil. tapi soal antri tetap panjang dan lama. Waktu pertama beli makanan di tempat tersebut, kakakku sempat marah sepulang dari sana. Sebab ia mengalami kejadian sama denganku yaitu bolakbalik diduluin pelanggannya. Tapi beberapa hari berikutnya ia menawarkan diri kembali membelikan makanan di depot tersebut. Akhirnya kami tahu rahasianya supaya bisa dapat giliran cepat alias tak perlu capek-capek antri demi sebungkus bakmi/capcay. " Ternyata semua sms dulu makanya begitu datang langsung dimasakkan." Kakakku pun jadi menirunya, selalu SMS dulu menu makanan yang dipesan ke no hp pemilik depot Chinesse food itu sebelum berangkat kesana. Jadi begitu datang udah tinggal ambil. Enak kan. Depot Chinesse Food milik Pak Yen ini menyajikan berbagai menu seperti bakmi goreng, nasi goreng, capcai, koloke, puyunghai. Semuanya lezat alias enak. Jangan khawatir Halal kok. Selain lezat, harganya murah, porsinya besar. Satu porsi mi/nasi goreng hanya 7000 perak dan bisa dimakan 2-4 orang. Kolokenya juga maknyus. Seporsi cuma 10000 rupiah. Buanyak banget bola-bola daging ayam dan kuahnya. Rasa manis, asin dan asamnya pas menggoyang lidah. Dimakan dengan nasi dan acar tambah uenak. Makanya buat penghobi Chinese Food bisa coba makan koloke di depot ini jika lewat di kediri. Tapi mesti sabar antri ya.hehehe
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar