Selasa, Januari 11, 2011

Bakso Rindu Alam




Tiada hari tanpa hujan. Sepertinya kita tak bisa meramalkan hari ini bakal hujan atau tidak. Sebab kadang siang panas sore tiba-tiba udah hujan. Udah gitu hujannya tak merata lagi. Mau tak mau mesti siap mantel hujan setiap hari. Ngomongin hujan jadi pingin makan yang panas-panas. Biar ga kedinginan bila hawa dingin karena hujan deras. Alasan ya? padahal emang dasarnya lagi pingin makan bakso aja. Hehehe.

Kapan hari pulang kantor aku ama my best friend Ketut, langsung meluncur ke warung Bakso Solo Rindu Alam. Warungnya ada di pertigaan jalan Ciliwung dan Adityawarman Surabaya. Kami sudah sering lewat depan warung ini dan melihat selalu ramai. Makanya kami penasaran pingin mencobanya. Untungnya lagi pas ga hujan. Sebab kalau hujan ditanggung ga bakalan bonek kesana. Banjir boo.

Awalnya warung bakso Solo Rindu Alam ini bangunannya kecil. Tapi seiiring semakin banyak pelanggannya maka dipindah ke tempat yang lebih luas. Saat aku masuk ke warung ini juga lagi rame. Maklum waktu jam pulang kantor. Pelanggannya tak cuma warga lokal alias Jawa, kaum Chinese bermobil yang hobi makan mahal pun banyak yang tampak makan disini. Bisa disimpulkan berarti baksonya enak.

Seporsi bakso campur di warung Bakso Solo Rindu Alam ini berisi bakso kasar, bakso halus, dan tahu. Jika kita ingin gorengan, kita pesan sendiri berapa biji gorengan yang kita inginkan. Baksonya enak. Seratnya halus, ga alot. Selain itu ada bakso telur puyuhnya juga. Hati-hati buat yang berkolesterol tinggi. Sebab satu telur puyuh sama dengan 3 telur ayam biasa. Tapi kalau sekali-kali ya tak apa-apalah. Kuahnya sedap. Pas dilidah. Dengan bakmi putih, bakmi kuning, seledri, bawang goreng dan kubis hm tambah nikmat lagi. Apalagi jika dimakan dengan sambal. Jelas lebih mantap.

Tidak ada komentar: