Selasa, Oktober 16, 2012

Nasi Tumpang Solo

Selama ini aku sudah sering menulis mengenai nasi tumpang Kediri. Kali ini aku coba menulis nasi tumpang versi kota Solo. Kebetulan baru-baru ini aku berkesempatan mencicipi nasi tumpang saat berkunjung ke Solo minggu lalu. Memang sudah sejak lama Ambar,sahabatku ingin mengajakku mencoba nasi tumpang Solo ini tapi baru minggu lalu bisa terwujud. Setelah menjemputku di stasiun Balapan Solo kami langsung melaju ke kawasan dalam kota Solo. Tempatnya masuk gang, ternyata setelah ditelusuri ada di belakang Hotel Dana Solo/Pengadilan Negeri Solo. Nama tempat makan ini adalah warung pecel Bu Kis.

Warung pecel Bu Kis ini sudah berdiri sejak dahulu kala. Meski berlokasi di gang kecil tapi selalu ramai dikunjungi pelanggannya. Umumnya memang pegawai kantor di sekitar jalan Slamet Riyadi Solo yang sering berkunjung disini makanya mereka buka warung setiap hari kecuali hari Minggu sengaja libur. Dari pagi hingga sore hari mereka melayani pembeli.

Menu andalan mereka awalnya memang nasi pecel. Pecel bu Kis ini model pecel khas Solo. Dimana bumbunya sambalnya lebih terasa manis. Dan kurang pedas. Jadi untuk orang Jawa Timuran yang biasa menyantap pecel pedas pasti agak kurang nendang rasanya. Tapi dibandingkan pecel lainnya di Solo ini sudah termasuk enak. Mereka menyajikan nai pecel ini juga komplit sayurannya mulai kacang panjang hingga taoge dan bayam bisa dipilih. Tapi jika Anda tak memesan rempeyek mereka bakal menyajikannya tanpa rempeyek ataupun kerupuk. Jadi cuma nasi pecel doang. Tapi Anda bisa memilih lauk sesuai selera, seperti mie/bihun goreng, telur, tahu, ayam dan sebagainya.
Kalau aku jelas lebih suka nasi tumpangnya. Mengingatkanku pada nasi tumpang bu Prapto langgananku semasa kuliah di Solo. Sambal tumpangnya beda dengan sambal tumpang Kediri. Dimasak dengan warna sedikit kemerahan (mungkin pakai cabe merah) dan menggunakan krecek. Rasanya juga tak seasin dan sepedas sambal tumpang Kediri. Tapi lumayan enak. Dimakan dengan menggunakan sayur taoge saja sudah enak. Aku memilih lauk rempeyek saja. Hm kriuuk kriuk. Sayangnya tak ada tempe goreng tepung. (hiks jadi kangen nasi tumpang Solo versi jadul).
Sebenarnya selain nasi pecel dan tumpang, di warung pecel bu kis ini juga menjual nasi gudangan, nasi trancam, gado-gado, selad dan tahu acar. Untuk minumannya selain es teh dan es jeruk, juga ada es buah, es beras kencur. Kemarin aku coba memesan es kolak. Hm es kolak pisang dimasak dengak santan dan gula merah amboi segarnya. Ayo dicoba-dicoba. Terimakasih untuk Ambar yang selalu jadi teman setiaku berwisata kuliner di kota Solo.



Tidak ada komentar: