Saat ini kita tak akan kesulitan jika ingin makan penyet belut, karena hampir di setiap kota ada Francise Spesialis Belut Surabaya H. Poer. Tetapi bagaimanapun tentu lebih asyik jika kita datang langsung ke warung aslinya Spesialis Belut Surabaya milik H. Poer di kawasan jalan raya Banyu Urip Surabaya. Warung itu tak pernah sepi pembeli. Mereka rela antri demi bisa duduk dan menikmati masakan belut olahan warung H.Poer ini.
Bangunan warung ini sebenarnya baru, sebelum seramai sekarang Keluarga H. Poer membuka warung spesialis belutnya di pasar Bok Abang Surabaya. Meski kala itu tempatnya bisa dibilang kurang strategis tapi ramai pembeli. Makanya begitu mereka sudah terkenal membuka warung besar di kawasan Raya Banyu Urip dan tak jauh dari tempat semula.
Berbagai masakan olahan dari belut adalah ciri khas warung ini. Belut goreng basah, sedang, kering, hingga masak asam manis tersedia disana. Untuk sambalnya bisa pilih biasa, sedang, pedas, super pedas. Saat kami masuk ke warung ini kuperhatikan kesibukan karyawan warung berbaju orange yang sibuk melayani pembeli. Ada 3 orang yang khusus menguleg sambalnya.
Sesudah menunggu agak lama, makanan siap diatas meja. Aku sengaja memilih penyet belut basah super pedas. Sedangkan temanku memilih yang penyet belut kering pedas. Wow aku langsung tak sabar menyantapnya. Belut diogoreng dan disajikan dalam cobek dengan sambal dan irisan bawang purih goreng.. Sedangkan lalapan timun, kubis dan kemangi ditaruh di piring lain.
Aku memang lebih suka belut digoreng basah. Menurutku lebih nikmat daripada digoreng kering yang mirip keripik. Rasanya tak kalah gurih. Tapi soal sambel memang yang super pedas bisa dibilang amat sangat pedas sekali. Aku sampai ga kuat kepedesan. Lebih pedas dari sambelnya bengkel kerut kalasan. Tapi enaaak. Ayo silakan coba kalau ke Surabaya. Harga seporsi penyet lele plus nasi dan es teh tak sampai 25 ribu rupiah. Tapi ditanggung puaaaaas.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
resepnya sangat inovatif dan penuh nilai keilmiahan. thanks
Posting Komentar